Berbagi untuk Dapat Lebih

Sabtu, 21 November 2015

Bahaya Dibalik Factory Reset Android

Tidak ada komentar
Bahaya Dibalik Factory Reset Android

Factory reset, fitur ini sudah tidak asing lagi bagi pengguna Android. Factory reset adalah fitur yang digunakan untuk mereset smartphone Android kembali seperti saat pertama kali membeli smartphone tersebut. Tetapi, fitur ini bisa meninggalkan bahaya pada penggunanya, hal ini berdasarkan atas penelitian ilmuwan Universitas Cambridge.

Factory reset biasanya digunakan sebagai solusi untuk menghapus semua setelan smartphone saat smartphone akan dijual ataupun memperbaiki sistem Android yang mengalami kerusakan sistem.

Bahaya Dibalik Factory Reset Android

Masalahnya, fitur Factory reset pada smartphone Android tidak benar-benar menghapus data. Mulai dari password akun google, gambar, pesan, kontak, hingga media lain ternyata masih tersisa setelah Factory reset.

Menurut hasil riset perusahaan keamanan Avast software juga demikian, data-data pribadi pengguna tidak akan hilang sepenuhnya meski telah dihapus menggunakan "Factory reset" atau "Delete all".

Berikut beberapa cara untuk mengatasi permasalahan ini:


  1. Hindari menyimpan catatan data keuangan, foto, video atau berkas-berkas yang bersifat pribadi pada memori internal smartphone.
  2. Lakukan Factory reset 2 kali untuk meyakinkan bahwa data benar-benar telah dihapus.
  3. Kalau dirasa kurang yakin, Anda juga bisa mengisi memori internal dengan berbagai macam data hingga penuh, lalu lakukan factory reset.
  4. Disarankan untuk mengenkripsi smartphone sebelum melakukan pnghapusan data. Ini berfungsi untuk mengacak data pada smartphone.
Bahaya Dibalik Factory Reset Android
Menurut penelitian, bahaya ini terjadi pada OS Android 4.0 (ICS) dan Android OS 4.1 (Jelly Bean).

Semoga dengan artikel tentang Bahaya Dibalik Factory Reset Android para pembaca blog achmad-arm.blogspot.com bisa lebih berhati-hati. Terima kasih.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar